Banjir bandang di Kabupaten Wasior, Papua Barat, awal Oktober lalu menyebabkan kerugian jiwa dan materi. Berdasarkan data yang dimiliki Bappenas, kerugian sementara atas bencana alam tersebut berkisar Rp277,9 Miliar.
"Perkiraan sementara nilai kerusakan, perkiraan sementara ya total ada kerugian untuk Papua Barat itu Rp277,9 miliar," kata Juru Bicara Wakil Presiden Yoppie Hidayat di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (25/10/2010).
Jumlah tersebut dibagi menjadi dua, yaitu kerugian yang diderita pihak pemerintah sebesar Rp41 miliar dan dari pihak sipil sekira Rp236,91 miliar. "Ini sekali lagi perkiraan sementara sampai tanggal 20 Oktober berdasarkan data Bappenas," imbuhnya.
Untuk membantu para korban bencana banjir, pemerintah akan membangun 1.000 hunian sementara dan rumah permanen sebanyak 3.000. Pemerintah mengupayakan pembangunan hunian sementara dirampungkan pada 1 November mendatang, sedangkan untuk rumah permanen akan memakan waktu 6 bulan.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) memperkirakan biaya penanganan bencana banjir bandang di Wasior, Teluk Wondama, Papua Barat, mencapai Rp400 miliar. Pemerintah juga akan membangun hunian sementara sebanyak 100 unit, untuk menampung pengungsi yang jumlahnya mencapai 4.000 jiwa.